Sebanyak 1501 item atau buku ditemukan

Dasar-dasar Ilmu Tajwid

Tajwid merupakan ilmu yang sangat penting. Mengapa? Sebab, berbagai kaidah dan hukum bacaan al-Qur’an, seperti hukum nun mati, tanwin, mim mati, qalqalah, tafkhim, tarqiq, idgham, mad, makharijul huruf, shifatul huruf, waqaf, washal, ibtida’, imalah, isymam, saktah, tashil, naql, badal, shilah, dan lain sebagainya dikaji di dalam ilmu tajwid. Meskipun ilmu tajwid penting, toh, sebagian umat Islam masih sering menyepelekannya. Tak ayal, begitu banyak dari mereka yang tidak benar-benar mahir dan fasih saat membaca kitab suci al-Qur’an. Bahkan, di antara mereka barang kali masih ada yang kesulitan untuk sekadar membedakan panjang- pendeknya bacaan mad, dan sebagainya. Semua ini tentu sangat memprihatinkan, bukan? Nah, berkaitan dengan persoalan tersebut, inilah buku yang sangat cocok bagi Anda untuk mengkaji ilmu tajwid secara mendalam. Ditulis dengan bahasa yang gamblang dan jelas, buku ini dapat membantu Anda, keluarga, ustadz, dan guru ngaji al-Qur’an dalam mempersiapkan generasi Qur’ani di era milenial seperti sekarang ini sehingga mampu membaca al-Qur’an secara baik dan benar. Selamat membaca!

Tajwid merupakan ilmu yang sangat penting.

Panduan Lengkap Ilmu Tajwid untuk Segala Tingkatan

Belajar Praktis Membaca al-Quran dengan Benar, Sistematis, dan Mudah

Tajwid merupakan salah satu ilmu yang memiliki kedudukan mulia, karena sangat berkaitan dengan Kitab Suci al-Quran. Di dalamnya dibahas mengenai ukuran panjang-pendek harakat bacaan madd, derajat ketebalan bacaan tafkhim, metode membaca raum, isymam, ikhtilas, tashil dan imalah, dan segala hal yang berkenaaan dengan metode membaca al-Quran lainnya. Saat ini sudah banyak buku atau kitab yang membahas ilmu Tajwid. Ada yang membahasnya secara detail berjilid-jilid, dan ada pula yang ringkas dan simpel. Buku ini mengambil jalan tengah: menghimpun semua objek pembahasan ilmu Tajwid, namun tetap mempertimbangkan cara yang simpel, bahasa yang mudah dimengerti dan jelas, serta tersusun secara runut. Sangat bermanfaat dan referensial untuk Anda dan keluarga.

Tajwid merupakan salah satu ilmu yang memiliki kedudukan mulia, karena sangat berkaitan dengan Kitab Suci al-Quran.

Literasi Al-Qur'an: Model Pembelajaran Tahsin-Tilawah Berbasis Talqin-Taqlid

Pembelajaran Al-Qur’an selalu menjadi fokus utama dan pertama dalam pendidikan agama Islam (PAI). Tuntutan ini mengharuskan penulis untuk mencari metode dan strategi pengajaran Al-Qur’an yang sempurna. Buku ini berisi penjelasan dari hasil penelitian yang berfokus pada bagaimana mensukseskan guru dan pebelajar secara nyata mencapai tujuan pembelajaran. Pada kasus guru, bagaimana mengarahkan siswa mereka untuk terlibat semaksimal mungkin meskipun pembelajaran dilakukan berpusat pada guru (teacher centered) dengan melakukan komunikasi secara efektif. Pada kasus siswa, buku ini akan lebih berfokus pada bagaimana motivasi belajar Al-Qur’an dan manajemen diri dapat berpengaruh terhadap keberhasilan belajar siswa. Pandangan terakhir, strategi pembelajaran Al Qur’an adalah subjek yang paling penting dalam buku ini. Strategi pembelajaran akan menjadi penentu utama bagaimana siswa dapat berproses dalam meningkatkan kemampuan belajar membaca Al-Qur’an. Sejumlah tinjauan dan survei telah dilakukan untuk menemukan formulasi pembelajaran yang sesuai dengan harapan. Pada buku ini, akan dipaparkan secara jelas mengenai bagaimana strategi pembelajaran berperan penting, dan mendemonstrasikan bagaimana mendesain strategi pembelajaran Al-Qur’an yang efektif berdasarkan hasil tinjauan dan riset. Strategi pembelajaran Tahsin-Tilawah berbasis Talqin-Taqlid adalah sebuah strategi yang coba untuk kami kenalkan kepada siswa, terutama untuk mereka yang telah menginjak remaja dan dewasa seperti di Universitas. Gender sebagai isu utama dalam pembelajaran Al-Qur’an juga akan dibahas secara khusus sebagai faktor yang mempengaruhi kesuksesan belajar Al-Qur’an. Ditambah lagi bahasan mengenai integrasi teknologi dalam pembelajaran Al-Qur’an menjadikan buku ini adalah ulasan mutakhir. Diharapkan buku ini menyediakan informasi untuk pembelajaran Al-Qur’an yang sesuai dengan perkembangan teknologi di era digital. Prinsip kami adalah membelajarkan Al-Qur’an dengan tetap berpegang pada prinsip kultural “dari hati ke hati”, namun mengikuti perkembangan zaman, khususnya penggunaan teknologi informasi tepat guna.

Pembelajaran Al-Qur’an selalu menjadi fokus utama dan pertama dalam pendidikan agama Islam (PAI).

ISTINBAT HUKUM EKONOMI (Kajian Terhadap Pemikiran Al-Syaukani)

Fokus buku ini adalah melacak model metode istinbat hukum Al-Syawkani dan kontekstualisasinya dengan hukum ekonomi di Indonesia. Dalam ingatan banyak orang di kalangan umat Islam Indonesia, Al-Syawkani diklaim sebagai tokoh Syi’ah Zaydiyyah, sehingga ia sering mendapatkan respon yang tidak bersahabat. Namun dalam produk usul fikih dan tafsirnya, ternyata ia mampu mengungkapkan makna tafsir secara luas, melampaui berbagai imam madzhab, bahkan terkadang bertentangan dengan madzhabnya, sehingga produk usul dan tafsirnya sangat relevan untuk dijadikan sebagai referensi dan solusi hukum atas berbagagai kejadian dan kegian ekonomi di Indonesia.

(Kajian Terhadap Pemikiran Al-Syaukani) berdasarkan petunjuk para sahabat.
Ketiga, tafsîr al-Qur'ân bi quwah al-shahâbah, yakni penafsiran maksud ayat
Alquran dengan memperhatikan pendapat para sahabat, yang didasarkan pada
 ...

SUFISME DALAM TAFSIR NAWAWI

ABSTRAK “…Syekh Nawawi al-Bantani seorang ulama multi disiplin. Ratusan judul karya yang telah beliau tulis dalam berbagai disiplin ilmu lebih dari cukup membuktikan itu. Bukti tidak terbantahkan lainnya, dan ini lebih dari cukup, bahwa beliau digelari oleh para ulama kota Mekah dan Madinah saat itu sebagai Sayyid ‘Ulamâ’ al-Hijâz. Tidak terkecuali dengan tasawuf, Syekh Nawawi al-Bantani disamping telah menulis beberapa karya dalam bidang ilmu ini, beliau juga adalah seorang praktisi di dalamnya, maka itu beliau adalah sosok yang komprehensif dalam menerjemahkan ilmu-ilmu dalam ajaran Islam sekaigus nilai-nilainya, atau dengan istilah lain al-Jâmi’ Bayn al-‘Ilm Wa al-‘Amal. Salah satu karya fenomenal Syekh Nawawi dalam ilmu tasawuf adalah Salâlim al-Fudlalâ’ Syarh Manzhûmah Hidâyah al-Adzkiyâ’. Hampir keseluruhan apa yang telah dituliskan oleh al-Sarraj dalam al-Luma’ terkait berbagai definisi ajaran-ajaran tasawuf telah terangkum dalam kitab Salâlim al-Fudlalâ’ ini. Karya beliau lainnya yang juga populer, bahkan dipelajari oleh hampir seluruh pondok pesantren di Indonesia, adalah Nashâ-ih al-‘Ibâd Syarh al-Munabbihât ‘Alâ al-Isti’dâd li Yawm al-Ma’âd. Sebuah karya yang benar-benar birisi tasawuf murni yang bertujuan memperbaiki akhlak (Ishlah Ahwal al-Qulub), baik akhlak kepada Allah, rasul-Nya, maupun kepada sesama. Salah satu karya agung Syekh Nawawi lainnya adalah dalam bidang tafsir, yaitu Marâh Labîd yang juga dikenal dengan Tafsir al-Nawawi atau al-Tafsir al-Munir Li Ma’alim al-Tanzil. Melihat kepada tema besar ditulisnya kitab ini, juga melihat kepada referensi beliau dalam menyusun kitab ini; yang terutamanya yaitu hâsyiyah Tafsîr al-Jalâlayn atau Tafsîr al-Jamal, Mafãtih Al-Ghaib, Tafsîr Abî al-Su’ûd, dan Tafsîr al-Sirâj al-Munîr karya Syams al-Din ibn Muhammad ibn Muhammad al-Syarbini, jelas tafsir Marâh Labîd adalah kitab tafsir yang bertujuan untuk mengungkap kandungan-kandungan al-Qur’an, bukan sebagai kitab murni tasawuf. Namun demikian dalam makalah ini akan kita kaji adakah kemungkinan ajaran-ajaran tasawuf dituangkan di dalam kitab tafsir Marâh Labîd? Adakah korelasi catatan Syekh Nawawi dalam Salâlim al-Fudlalâ’ dengan tafsir Marâh Labîd? Hasil analisa ini diharapkan dapat menyimpulkan adakah tafsir Marâh Labîd sebagai kitab tafsir bercorak sufisme atau tidak…”

ABSTRAK “…Syekh Nawawi al-Bantani seorang ulama multi disiplin.

Tafsir Nusantara

Buku ini merupakan sebuah penelitian yang cukup mendalam tentang kajian tafsir Nusantara, khususnya dari perspektif gender. Dengan mengambil fokus pada dua mufassir besar Nusantara yang mewakili generasinya masing-masing, yakni 'Abd ar-Rauf Singkel dan M. Quraish Shihab, buku ini sedikit banyak mampu menjawab keraguan berbagai kalangan bahwa sesungguhnya kajian tafsir Nusantara pantas disejajarkan dengan kajian tafsir di pusat peradaban Islam itu sendiri.

Buku ini merupakan sebuah penelitian yang cukup mendalam tentang kajian tafsir Nusantara, khususnya dari perspektif gender.

Tafsir Inspiratif: Ayat-Ayat Al-Quran Pilihan Penggugah Jiwa

Ilmu tafsir adalah ilmu yang membahas Al-Quran dari segi ketepatan maknanya sesuai dengan kehendak Allah Swt., sebatas kemampuan manusia. Ketika dihubungkan dengan kehidupan, sering kali seseorang membutuhkan semacam nasihat atau arahan, sesuatu yang dibutuhkan tersebut akan sangat berarti jika muncul dari ayat-ayat suci yang diyakininya dalam hal ini adalah Al-Quran. Sebagai jawaban atas permasalahan ini maka yang perlu dikembangkan adalah penafsiran yang bisa menginspirasi khalayak untuk melakukan kebaikan (al-ma’ruf) dan menghindarkan mereka dari kemungkaran. Inspirasi secara bahasa berarti suatu proses mental yang terdorong untuk melakukan atau merasakan sesuatu, terutama untuk melakukan tindakan kreatif. Dalam buku tafsir inspiratif, metodelogi yang dibangun adalah dengan melakukan terlebih dahulu pemilihan ayat-ayat Al-Quran yang dinilai memiliki daya inspirasi yang tinggi dalam memotivasi pembacanya untuk melakukan suatu tindakan kebaikan, serta memiliki daya cegah yang tinggi untuk meninggalkan kemungkaran. Kemudian dituliskan terjemahnya lalu diberikan penjelasan tafsir dengan menukil penjelasan dari kitab tafsir yang ada.

Ilmu tafsir adalah ilmu yang membahas Al-Quran dari segi ketepatan maknanya sesuai dengan kehendak Allah Swt., sebatas kemampuan manusia.

Cara Mudah Memahami Sejarah Islam

Penulis memberi nuansa baru dalam buku ini. Antara lain, ia memberi pengantar ringkas tentang bagaimana meneliti dan menulis sejarah secara umum, dan bagaimana para penulis menguraikan penulisan sejarah Islam di Indonesia pada khususnya. Pendekatan kawasan dipakai untuk menguraikan buku ini, seperti kawasan Arab, Spanyol Islam, Turki, Persia, Asia Selatan (India dan Pakistan), serta Asia Tenggara (terutama Indonesia). Ia juga memakai pendekatan kronologi, suatu unit yang pokok dalam menulis sejarah, yang meliputi masa sebelum Islam hingga masa abad ke-20 M. Pendekatan dinasti juga digunakannya, seperti jatuh dan bangunnya dinasti yang memerintah di masanya (Umaiyah, Abbasiyah, Turki Utsmani, Safawiyah, dan Mughal). Pendekatan tematik juga ada di buku ini, antara lain membicarakan peradaban Islam di Andalusia (Spanyol Islam), Perang Salib, dan lain-lain. Penulis juga memaparkan Islam di Indonesia, yakni periode sebelum Kemerdekaan dan sesudah Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945, dengan mengulas beberapa buku yang ditulis oleh para ahli tentang Indonesia, seperti Steenbrink, Deliar Noer, dan lain-lain. Mahasiswa Jurusan atau Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) atau khalayak umum perlu membaca buku ini untuk menambah wawasan kesejarahan. Semoga bermanfaat!

Hijrah pertama pada tahun kelima setelah kenabian ini diikuti oleh sebelas pria
dan empat wanita, dengan dipimpin oleh Utsman bin Mazh'un. Beberapa bulan
kemudian, Muslimin hijrah ke Habasyah lagi dengan diikuti 80 pria dan satu ...

Sejarah Lengkap Rasulullah Jilid 1

Mempelajari sejarah kehidupan dan perjuangan Rasulullah Shallahu Alaihi wa Sallam bukan sekedar mengetahui seperti peristiwa-peristiwa besar yang terjadi pada masa lampau, seperti kajian sejarah pada umumnya. Tetapi ada tujuan lebih besar dari sekedar mengetahui rentetan sejarah belaka. Kajian sejarah Nabi Muhammad harus memberikan gambaran komprehensif tentang bagaimana konsep kehidupan itu harus direncanakan dan bagaimana kehidupan ideal sesuai ridha Allah itu harus diraih dan diupayakan. Dengan memahami sejarah beliau, kita dapat mengetahui makna sebenarnya dari ajaran dan prinsip Islam. Melalui buku ini, pembaca dapat menggali catatan berharga bagi perkembangan dakwah Islam selanjutnya. Buku ini begitu istimewa karena tidak hanya menampilkan narasi kisah sejarah an sich. Lebih dari itu, di dalamnya tertuang berbagai analisa dan eksplorasi nilai-nilai keislaman yang mumpuni. Melalui pemahaman sirah nabawiyyah (sejarah Nabi Muhammad) yang tepat, setiap muslim akan mendaptkan gambaran utuh dan paripurna tentang hakikat Islam, serta memiliki semangat juang untuk merebut kembali kejayaan yang pernah dimiliki umat Islam. Semoga! - Pustaka Al-Kautsar Publisher -

Kisah tentara bergajah memuat sinyalemen kenabian. Sebagian ulama
berpendapat, “Sesungguhnya peristiwa penyerangan yang dilakukan abrahah
dan bala tentaranya menjadi bukti dan dalil kenabian.” Di antara yang
berpendapat ...