Sebanyak 153 item atau buku ditemukan

Antropologi & Kebijakan Publik

isi buku ini, yaitu gambaran tentang bagaimana teori, konsep, metode, dan pendekatan ilmu antropologi digunakan dalam kajian kebijakan, khususnya yang berkaitan dengan kebijakan dalam bidang pembangunan perdesaan dan kehutanan. Dengan buku ini, para pembaca diharapkan dapat memahami perkembangan terakhir dari ilmu antropologi. Buku persembahan penerbit PrenadaMedia

isi buku ini, yaitu gambaran tentang bagaimana teori, konsep, metode, dan pendekatan ilmu antropologi digunakan dalam kajian kebijakan, khususnya yang berkaitan dengan kebijakan dalam bidang pembangunan perdesaan dan kehutanan.

Bahan Ajar Antropologi Ekonomi

Pada dasarnya buku ini bukan menjelaskan ilmu-ilmu ekonomi, tetapi membahas bentuk atau ekonomi masyarakat dari tinjauan antropologis. Seperti pendekatan antropologis ekonomi, pertukaran, pemberian, marxisme, antropologi dalam pembangunan, ekonomi dan kebudayaan, teori pembangunan, dan globalisasi dan pembangunan. Buku ini ditulis dengan format bahan ajar, dan ringkas. Artinya buku ini ditulis dengan point-point yang sangat penting dalam pembelajaran Antropologi Ekonomi. Meskipun buku ini menjelaskan dengan ringkas dan sederhana, akan tetapi dapat dipahami dan tidak menggunakan istilah-istilah yang sulit bagi mahasiswa. Selain itu buku ini juga ada menjadi pintu awal membuka wawasan mahasiswa untuk mengembangkan pemahaman antropologi ekonomi. Mahasiswa tidak hanya berfokus pada ilmu ekonomi, tetapi memahami ekonomi dari segi budaya suatu etnis.

Pada dasarnya buku ini bukan menjelaskan ilmu-ilmu ekonomi, tetapi membahas bentuk atau ekonomi masyarakat dari tinjauan antropologis.

Buku Ajar Antropologi dan Sosiologi

Buku ini merupakan materi-materi perkuliahan yang akan diberikan kepada mahasiswa dalam mata kuliah Antropologi dan Sosiologi Hukum. Penulisan buku ini bertujuan diperlukannya sebuah buku pegangan bagi mahasiswa Universitas Sahid Jakarta, maupun sebagai referensi bagi kalangan umum. Penulis: Dr. St. Laksanto Utomo, S.H., M.Hum.

Penulisan buku ini bertujuan diperlukannya sebuah buku pegangan bagi mahasiswa Universitas Sahid Jakarta, maupun sebagai referensi bagi kalangan umum. Penulis: Dr. St. Laksanto Utomo, S.H., M.Hum.

Antropologi Al-Qur'an

Antropologi Al-Qur'an

"Buku ini memaparkan terkait beberapa hal, bahwa AL-QUR'AN adalah kitab petunjuk yang banyak menggunakan bahasa simbolis-metaforis yang sarat makna dan fakta-fakta sejarah yang sangat berharga. Sayangnya, produk-produk tafsir yang ada selama ini terkesan mengabaikannya, dan justru cenderung mengikuti kepentingan-kepentingan ideologi dan politik kekuasaan tertentu. Oleh karena itu, dibutuhkan analisis semiotis dan antropologis untuk bisa menyingkap makna yang terkandung di dalamnya dan juga untuk membebaskan wacana Qur'aniah dari belenggu-belenggu ideologi dan politik kekuasaan. "

"Buku ini memaparkan terkait beberapa hal, bahwa AL-QUR'AN adalah kitab petunjuk yang banyak menggunakan bahasa simbolis-metaforis yang sarat makna dan fakta-fakta sejarah yang sangat berharga.

Sejarah Teori Antropologi Penjelasan Komprehensif

Dalam edisi kelima Sejarah Teori Antropologi terdapat perubahanperubahan yang inovatif dan memudahkan pembaca, misalnya sesi baru mengenai antropologi pada era digital, feminisme, serta gender dan seksualitas. Secara keseluruhan isinya pun telah mengalami pembaruan, termasuk bagian kesimpulan, sumber referensi, dan rekomendasi bacaan. Kami berharap perubahan-perubahan tersebut membuat edisi baru ini lebih menarik dan mudah untuk digunakan oleh para pengajar dan pelajar. Apabila pembahasan dalam buku ini terkesan terbagi dalam menggambarkan pengaruh sejumlah individu dan “sekolah” tertentu, itu bukanlah sebuah kesalahan, melainkan kami ingin menunjukkan sebuah konsesus bahwa dalam perkuliahan sejarah antropologi dan teori antropologi di perguruan tinggi, “para pendiri”, teori-teori dan teoritikus yang “penting” diulas secara lebih mendalam. “Nenek moyang” ini mendapatkan fokus khusus dalam teks seperti ini, sepanjang gagasan mereka terus memberikan koherensi intelektual dan titik acuan sejarah bagi pelajar antropologi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Dalam edisi kelima Sejarah Teori Antropologi terdapat perubahanperubahan yang inovatif dan memudahkan pembaca, misalnya sesi baru mengenai antropologi pada era digital, feminisme, serta gender dan seksualitas.

Epidemiologi & Antropologi

Antropologi dan epidemiologi sebenarnya dapat saling melengkapi, khususnya jika gagasan dan metode yang berseberangan itu dibalut oleh masalah penelitian yang pas. Tatkala mengkaji suatu masalah penelitian kesehatan tertentu epidemiolog tampaknya berada pada tataran permukaan yang meluas, dipandang sukar untuk menjelaskan akar masalah yang mendasar; demikian pula antropolog yang melakukan penelitian kualitatif yang mendalam mengenai suatu kasus, data yang berlimpah, dianggap sukar dibawa ke tataran generalisasi. Berkelit di antara lika-liku perbedaan metodologis tersebut, buku ini berpendapat bahwa cukup banyak kesamaan dasar potensial bagi kolaborasi, di mana antropolog kesehatan dan epidemiolog dapat memperoleh manfaat dari perspektif bersama (shared perspectives) yang se kini. Buku ini bertujuan mengungkapkan bahwa pada masa kini, suatu disiplin keilmuan tidak dapat lagi hidup sendirian, ia harus bekerja sama dengan disiplin lain sehingga memperoleh pemahaman yang lebih lengkap tentang suatu masalah pada tataran metode, tanpa mengorbankan paradigma disiplin masing-masing. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Antropologi dan epidemiologi sebenarnya dapat saling melengkapi, khususnya jika gagasan dan metode yang berseberangan itu dibalut oleh masalah penelitian yang pas.

Levi-Strauss ; Empu Antropologi Struktural

Buku ini membahas bahwa strukturalisme memang sebuah jawaban yang cukup menjanjikan terhadap perkembangan cepat dari sistem-sistem besar dalam ekonomi industri. Namun, ia membutuhkan beberapa catatan. Ini pula tampaknya yang menggerakkan Octavio Paz untuk menuliskan kesan-kesan dan pengalamannya sehabis membaca berbagai karya LeviStrauss, salah seorang empu strukturalisme itu. Paz mengkhawatirkan strukturalisme yang cenderung akan menutup diri (menjadi dogmatis?), dengan menampik data-data tak terbantah dari berbagai pengetahuan ‘klasik’, seperti kharisma orang besar, ilham para kreator, emosi ‘kenikmatan membaca teks’, kurva kehidupan pribadi, eros dan sebagainya.

Namun, ia membutuhkan beberapa catatan. Ini pula tampaknya yang menggerakkan Octavio Paz untuk menuliskan kesan-kesan dan pengalamannya sehabis membaca berbagai karya LeviStrauss, salah seorang empu strukturalisme itu.

Antropologi Agama

Wacana-Wacana Mutakhir dalam Kajian Religi dan Budaya

Prakarsa untuk menulis buku ini juga lahir dari keinginan untuk melengkapi tulisan-tulisan yang telah ada di negeri kita dalam bidang kajian antropologi agama. Kekurangan yang sangat kita rasakan adalah kelangkaan tulisan yang membahas tema-tema mutakhir dalam bidang kajian antropologis mengenai agama. Buku ini dimaksudkan untuk melengkapi kelangkaan itu. Meskipun begitu tentu saja kami menyadari bahwa apa yang kami telah lakukan di sini tidaklah komprehensif dan lengkap, karena masih banyak tema-tema lain yang belum sempat disentuh di dalam buku ini, misalnya saja tema kekerasan dan agama, globalisasi dan agama, dan lain sebagainya.

Prakarsa untuk menulis buku ini juga lahir dari keinginan untuk melengkapi tulisan-tulisan yang telah ada di negeri kita dalam bidang kajian antropologi agama.