Sebanyak 53 item atau buku ditemukan

Tawanan Benteng Lapis Tujuh: novel-biografi Ibnu Sina

BUKU ini mengurai rekam-jejak perjalanan hidup dokter-filsuf muslim terkemuka, Ibnu Sina (908–1037), sejak masa kecil di Bukhara hingga ia bersentuhan dengan penguasa, dan hidup dari istana ke istana sebagai dokter pribadi sultan. Sebagaimana harga yang mesti dibayar oleh cendekiawan yang menceburkan diri ke dalam kubangan kekuasaan, Ibnu Sina berhadapan dengan siasat jahat, tipu-daya, dendam-kesumat akibat kedengkian para petinggi istana lantaran perhatian khusus yang diperolehnya dari sultan. " Keilmuan Ibnu Sina melampaui zamannya bagaikan menara penerang peradaban. Tapi, siapa mengira buah karyanya yang dinikmati banyak orang itu tumbuh dari ranah kehidupannya yang sarat kegetiran. Fattahi menggambarkan perikehidupan filsuf cum dokter itu secara apik lagi menarik.Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Setelah itu, aku juga membaca karya-karyamu yang lain tentang astronomi,
matematika, dan fisika. Kau menghadirkan argumen-argumen yang kuat dan tak
terbantahkan dalam penetapan akidah-akidah filsafat. Aku sangat kagum dan
ingin segera bertemu denganmu. Kau kebanggaan dunia Islam dan Iran. Kini,
kau bisa menemukan salinan buku-bukumu di rak-rak perpustakaan Ray,
Isfahan, Baghdad, hingga di kalangan pengikut Ghaznawi. Kau pasti dikenal
orang ke mana pun ...

Dari Puncak Baghdad

Sejarah Dunia Versi Islam

  • ISBN 13 : 9786022900764
  • Judul : Dari Puncak Baghdad
  • Sub Judul : Sejarah Dunia Versi Islam
  • Pengarang : Tamim Ansary,  
  • Penerbit : Serambi Ilmu Semesta
  • Klasifikasi : 2x9.6
  • Call Number : 2x9.6 TAM d
  • Bahasa : Indonesia
  • Penaklikan : 589 hlm;23 cm
  • Tahun : 2017
  • Halaman : 0
  • Ketersediaan :
    2018-36319-0010
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0009
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0008
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0007
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0006
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0005
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0004
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0003
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0002
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36319-0001
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Pribadi Penuh Arti

Sedikit kisah tapi kaya hikmah. Itulah ungkapan yang pas tentang manfaat buku ini. Hanya enam sosok yang dikisahkan: Adam, Nuh, Ibrahim, Yusuf, Keluarga Imran, dan Muhammad saw. Namun, keenamnya dihadirkan lewat racikan tema yang sungguh jeli. Penulis buku ini juga sangat piawai menyisipkan renungan penggetar iman di sela-sela alur cerita. Bahkan, penulis pintar menyandingkan tugas berat para nabi dengan tantangan kehidupan kita dewasa ini. Para nabi itu pun serasa hadir menemani dan mendukung kita. "Buku ini berhasil menyuguhkan prinsip-prinsip kehidupan dari para pribadi teladan. Anda akan dibawa melintasi kejadian-kejadian inti yang dialami oleh para nabi. Dan, Anda pun meraih dua manfaat sekaligus: alasan kuat mencintai sang nabi dan suplai energi spiritual menghadapi tantangan di jalan Islam. Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Amru Muhammad Khalid. 6 Kisah Para Nabi Dalam kisah para nabi, kita melihat
begitu banyak rintangan yang harus mereka hadapi. Barangkali engkau masih
ingat kesabaran Nuh a. s. dalam menghadapi kaumnya. Begitu pula dengan
ketawakalan Ibrahim a. s. Kisah para nabi bukan sekadar untuk diperbincangkan
, tetapi merupakan landasan bagi generasi sesudahnya. Apakah engkau siap?
Engkau tahu bahwa jalan ini sangat panjang dan bisa saja kita menghadapi
kegagalan ...

Sejarah Madinah

  • ISBN 13 : 9786022900719
  • Judul : Sejarah Madinah
  • Pengarang : Nizar Abazhah,  
  • Penerbit : Serambi Ilmu Semesta
  • Klasifikasi : 2x4.157
  • Call Number : 2x4.157 NIZ s
  • Bahasa : Indonesia
  • Penaklikan : 509 hlm;23 cm
  • Tahun : 2017
  • Halaman : 0
  • Ketersediaan :
    2018-36409-0010
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0009
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0008
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0007
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0006
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0005
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0004
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0003
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0002
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    2018-36409-0001
    Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Buku Pintar Sains dalam Al-Qur'an

Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin. Dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka, apakah kamu tidak memperhatikan?(QS. al-Dzâriyât: 20–21). Sejak pertama kali turun pada empat belas abad silam, Al-Quran tak menyebut diri sebagai kitab ilmiah. Namun, ia memuat isyarat-isyarat ilmiah yang kemudian hari ditegaskan dan dijabarkan oleh temuan-temuan ilmiah modern. Buku ini memaparkan ayat-ayat sains, kesehatan, dan alam semesta. Penafsiran ilmiah dan temuan-temuan ilmiah terkait ayat-ayat ter­sebut menguatkan bahwa Al-Quran tidak mungkin bertentangan dengan ilmu pengetahuan. "Tak hanya lengkap, sistematis, dan bahasa yang mudah dicerna, karya ini menjelaskan setiap tema secara logis. Informasi-informasi ilmiah dalam buku ini bukanlah pembenaran ayat-ayat Al-Quran, melainkan penegasan bahwa keselarasan Al-Quran dengan sains modern adalah niscaya. Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Para responden tersebut tidak mengerti bahasa Arab, apalagi untuk membaca
ayat suci Al-Quran. Penelitian ini menggunakan mesin pengukur yang berbasis
komputer model MEDAQ 2002 (Medical Data Quotient) yang dilengkapi dengan
software komputer jenis Apple 2A dan sistem detektor elektronik. Sebelum
penelitian dimulai, setiap responden dipasangi empat jarum elektrikal pada
anggota tubuh masing-masing, kemudian dikoneksikan ke mesin pengukur yang
berbasis ...

Membaca Alam, Memahami Zaman

Dengan menyibak lapis demi lapis selubung makna ayat-ayat Quran tentang penciptaan, Syekh Fadhlalla Haeri mengajak kita, pertama, menjelajahi alam semesta, dari awal mula penciptaannya, bentuk penciptaan dan makna di baliknya, fase-fase pertumbuhannya, hingga kehancuran akhirnya (kiamat); kedua, meniti diri sendiri, menyelami arti kehadiran manusia di tengah jagad raya ini, mencandra keterpautan dan keselarasan diri kita (mikrokosmos) dengan alam semesta (makrokosmos). "Buku ini tidak saja memendarkan keindahan, keserasian, dan keagungan ciptaan Sang Maha Pencipta, tapi juga mengungkap hukum penciptaan dan rumus kehidupan, sehingga kita mampu memahami tanda-tanda zaman dan menghadapi carut-marut kehidupan. Diterbitkan oleh Penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Alam akhirnya akan menghentikannya dari mengecap rasa manis terlalu lama
dengan membuat giginya keropos dan lidahnya terkena penyakit sariawan.
Ketidakseimbangan akan selalu disembuhkan, baik kita menjadi bagian aktif dan
sadar terhadap proses itu maupun tidak. Alquran mengatakan, “Dan demikian (
pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat di jalan tengah” (Q.S. al-
Baqarah [2]: 143). Dengan cara ini, tanda-tanda dijelaskan dan dibedakan. Ayat
kedua ...

Islam dan Urusan Kemanusiaan

Kehadiran lembaga-lembaga kemanusiaan Muslim tidak hanya menggairahkan aksi-aksi kemanusiaan di lapangan, tetapi juga memiliki peran penting dalam menumbuhkembangkan gagasan dan prinsip-prinsip kemanusiaan dalam Islam. Kendati demikian, di balik peran aktif lembaga kemanusiaan Muslim di ruang publik yang semakin meningkat, kajian mendalam tentang Islam dan masalah-masalah kemanusiaan, khususnya hukum humaniter, ternyata masih belum banyak dilakukan. "Untuk itulah buku ini dihadirkan. Para penulis di dalam buku ini mengajak kita membuka ruang dialog tentang apa sebetulnya yang disebut prinsip-prinsip kemanusiaan di kalangan Muslim; doktrin seperti apa yang membuat kerja-kerja kemanusiaan dalam lembaga-lembaga kemanusiaan Islam tumbuh subur; bagaimana kalangan Muslim memaknai hukum humaniter internasional; serta bagaimana semua itu diejawantahkan dalam aksi nyata, khususnya di Indonesia dan beberapa negara di Asia Tenggara. Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Bagaimana melihat perbedaan cara masyarakat dengan budaya tertentu tentang
pentingnya kemanusiaan.23 Wacana kemanusiaan Islam adalah contoh yang
jelas tentang bagaimana budaya tertentu membentuk pemahaman dan
perdebatan tentang kemanusiaan yang hingga kini masih belum tuntas.
Menggunakan nilai-nilai agama dan doktrin sebagai acuan atau inspirasi untuk
aksi kemanusiaan bukan gejala baru. Praktik amal kebajikan dan kemanusiaan
merupakan bagian ...

Jangan Biarkan Penyakit Hati Bersemi

Hati kita adalah sumber cahaya batiniah, inspirasi, kreativitas, dan belas kasih. Seorang mukmin sejati, hatinya hidup, terjaga, dan dilimpahi cahaya . Namun, tak jarang hati terjangkiti penyakit sehingga hidup terasa sempit, gelap, dan gelisah. Selain tak terarah, perbuatan kita rusak dan berlumur keburukan. " Sesungguhnya,” sabda Rasulullah saw." Di dalam diri manusia ada sebuah organ. Jika ia baik, akan baik seluruh amalnya. Jika ia rusak, akan rusak seluruh amalnya. Ketahuilah, ia adalah hati," (HR Ahmad). Tak pelak, bila berbagai penyakit hati dibiarkan, ia akan membahayakan, baik bagi empunya maupun orang lain; ia tak hanya meruntuhkan kebahagiaan di dunia, tapi juga menimbulkan kesengsaraan di akhirat. " Buku ini memandu kita merawat hati berdasarkan Quran dan sunah. Setelah mengungkap penyebab timbulnya penyakit hati dan langkah-langkah praktis mengobatinya. Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Ibn Taymiyyah. "Sebelum menginjak usia balig, ia sudah belajar Alquran, fikih,
berdebat, dan berdiskusi. Belum genap duapuluh tahun usianya ia sudah
menguasai tafsir, memberi fatwa, dan mengajar. Kemudian ia menulis sejumlah
karangan serta menjadi salah satu ulama besar pada masa tuanya." Sejumlah
ulama memuji keluasan ilmu dan keluhuran budinya. Sebut saja al-Qadhi al-
Khubi, Ibn Daqiq Al-'Abd, Ibn An-Nuhhas, dan Ibn al-Zamlakani yang berkata, "
Ibn Taimiyah ...

Misteri Surah Yasin

Sering kita saksikan orang-orang membaca Surah Yasin untuk mengiringi orang yang tengah sakratulmaut atau untuk orang yang sudah mati. Salahkah? Tentu saja tidak. Lalu?Yâ Sîn. Bunyi ayat pertama sekaligus nama surah ini merupakan panggilan kesayangan Allah khusus kepada setiap hamba yang membacanya. Allah menyeru pembaca “Jantung Alquran” ini untuk berjuang menyebarkan kasih sayang.Ketika ditimpa berbagai penderitaan, seseorang memerlukan pijakan yang amat kuat, yang kukuh. Ketika dakwah Nabi Muhammad dilecehkan, dan bahkan Nabi sendiri mulai diserang, surah Yasin diturunkan untuk memperkukuh basis perjuangannya dalam menegakkan keadilan dan kasih sayang, yang sering kali diringkas menjadi penegakan kebenaran.Tuhan memberi kita kemerdekaan. Sayangnya, ia sering kita salah gunakan. Kita acap menggadaikan kemerdekaan dengan mengekor pikiran orang lain. Hidup kita sekadar peniruan terhadap pikiran orang lain. Hasrat kita hanyalah kutipan belaka. Surah ini memperingatkan kita agar mampu memilih kebenaran dan bisa memanfaatkan hukum ketertarikan untuk kesejahteraan hidup.. Diterbitkan oleh penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Sejak empat belas abad yang lalu, Allah telah memperingatkan kaum mukmin
agar sesama kaum mukmin tidak saling memperolok dan saling mencela.136
Kembali pada ayat 29. Apa yang dimaksud dengan satu kali teriakan? Ayat ini
sebenarnya memberi tahu kita bahwa datangnya siksaan itu tidak ... Memang,
ada tanda-tanda menjelang datangnya bencana. Misalnya, tanda-tanda akan
terjadinya gelombang Tsunami. Setiap kali kita mendengar terjadinya gempa,
peringatan ...

Ya Allah, Bimbing Aku Selalu Di Jalan LurusMu

Jalan menuju Allah hanyalah satu. Jalan ini lurus (al-shirâth al-mustaqîm) dan luas. Semua manusia dapat melaluinya, tak soal kemampuan dan minat mereka berbeda-beda. Kita dapat menuju Allah lewat belajar–mengajar, berzikir, atau menebar manfaat dan kebaikan bagi seisi alam. Persoalannya, jalan kebatilan tak terkira banyaknya. Segala tindakan yang menyimpang dari kebenaran menjauhkan kita dari Allah. Karena itu, kita perlu petunjuk dan prinsip agar tak tersesat. Kita perlu rambu-rambu tentang apa saja yang mesti kita jauhi, cara menyucikan diri, dan syarat-syarat agar kita dekat kepada-Nya. Dua puluh tujuh prinsip yang ditawarkan buku ini sungguh menyentuh kebutuhan dasar kita dalam beriman dan berislam. Bagaimana tidak, beragam aspek pelik iman dan Islam berhasil disarikan, lalu dikemas menjadi sebuah panduan praktis menapaki perjalanan menuju Allah, dalam segala keadaan. "Buku ini juga mengajak kita senantiasa sadar bahwa kita berasal dari Allah, sedang berada di alam dunia, dan akan kembali kepada-Nya. Bantuan berharga yang bisa Anda nikmati dari buku ini adalah mengetahui di manakah posisi Anda: sudah dekat atau masih jauh dari-Nya? Dan, sebuah permata hati tengah menanti untuk Anda gali: prinsip-prinsip dasar berpulang ke Yang Mahabesar. Diterbitkan oleh Penerbit Serambi Ilmu Semesta" (Serambi Group)

Jalan menuju Allah hanyalah satu.