
Membaca Sirah Nabi Muhammad : Dalam Sorotan Al-Quran dan Hadis-Hadis Shahih (Edisi Baru)
Harus ada sumber yang diandalkan dan menjadi tolok ukur dalam menghidangkan sirah Nabi Muhammad saw.. Yang primer adalah Al-Quran, Sunnah, dan riwayat-riwayat dari orang-orang yang semasa atau hidup dekat dengan masa Nabi (terhimpun dalam kitab-kitab sirah). Al-Quran dan Nabi Muhammad saw. tak dapat dipisahkan; Al-Quran mengisahkan Nabi dan Nabi adalah penjelas Al-Quran. Sedangkan dari Sunnah, kita mendapatkan informasi yang sangat kaya tentang kehidupan Nabi Muhammad saw.. Informasinya demikian lengkap dan terperinci: peristiwa besar maupun peristiwa kecil; kehidupan pribadi, kehidupan rumah tangga, hingga kehidupan terkait umat; gambaran akhlak dan fisik, dan lain-lain. Sementara, dari kitab-kitab sirah, kita dapat membaca sejarah Nabi Muhammad saw. dalam alur yang mengalir dan teratur. Sistematis. Melalui kombinasi ketiganya, sirah Nabi Muhammad saw. dapat terhidang secara autentik, detail, dan kronologis … Karakter seperti itulah yang akan Anda jumpai dalam Membaca Sirah Nabi Muhammad saw. dalam Sorotan Al-Quran dan Hadis-Hadis Sahih ini. Melalui karya referensial nan penting ini, Anda diajak mengenal [atau mempertajam pengenalan Anda pada] sejarah Nabi Muhammad saw.: kehidupan, kepribadian, perjuang- an, dan teladan—dengan gaya tutur yang renyah dan mudah dipahami, sebagaimana karya-karya lain M. Quraish Shihab.
- Judul : Membaca Sirah Nabi Muhammad : Dalam Sorotan Al-Quran dan Hadis-Hadis Shahih (Edisi Baru)
- Pengarang : M Quraish Shihab,
- Kategori : Religion
- Penerbit : Lentera Hati Group
- Bahasa : id
- Tahun : 2018
- Halaman : 1119
- Google Book : https://play.google.com/store/books/details?id=oH_ZDwAAQBAJ&source=gbs_api
-
Ketersediaan :
M Quraish Shihab. menyadari perlunya menghidangkan sirah ini melalui sorotan
dan ... menganalisis dan menilai berdasar kondisi objektif penulis dan situasi
sosial budaya masanya. Ini dapat diperparah oleh subjektivitas penilai. Kita
dapat ...