Hilman Hadikusuma. yang mempelajari Syari'ah adalah Fiqh. SYARIF (Isl), Mulia
, biasanya disebut Syarif untuk keturunan Nabi Muhammad melalui garis anak
Fatimah yang sulung dan keturunan Husin. Misalnya Syarif Hidayatulloh Sunan
Gunungjati. Syarif Abdul Rahman □ (Klm) pendiri Pontianak pada tahun 1772.
Keturunannya berhak memakai gelar Syarif dan menggunakan serban hijau.
TABU (Ind) berasal dari bahasa Maori (New Zealand), kepercayaan primitif 180.
Keys to engaging secondary students Research shows that all students—regardless of learning style, disability category, or language difference—learn more effectively when they are engaged in active learning. This book shows teachers how to help all students achieve positive learning outcomes. The authors provide a compilation of strategies that serve as blueprints for instructional design and directions for using them across a variety of content areas. The many benefits of active learning include: A more engaged and interactive classroom Increased self-directed learning Development of higher-order thinking skills such as analysis, synthesis, evaluation Improved reading, discussion, and writing competencies
All teachers question how they can meet the needs of all learners, but middle
school and high school classrooms are content intensive. Teachers think about
whether they need to take more time to teach material, and if so, will there be
enough ...
Since 2001, the international network Active Learning in Engineering education (ALE) organized a series of international workshops on innovation of engineering education. The papers in this book are selected to reflect the state of the art, based on contributions to the 2005 ALE workshop in Holland. This overview of experiences in research and practice aims to be a source of inspiration for engineering educators.
This paper presents two cases where the researchers are trying to identify what is
happening in active learning in engineering courses that uses PBL. One from the
third semester of the chemical engineering curricula: IQ-00831 Material ...
Segera setelah kata ''filsafat'' disebut, terbayanglah permainan kata-kata sulit yang ruwet--kadang-kadang absurd dan mengada-ada--hanya untuk berbicara tentang soal-soal yang tidak jelas kegunaannya. Paling bagus, orang akan menganggapnya sebagai ''ilmu tinggi'' yang hanya dipahami oleh segelintir orang yang memiliki selera agak aneh. Padahal, kenyataannya, filsafat adalah ibu kandung perkembangan paradigma atau pandangan dunia yang -- disadari atau tidak--selalu mendasari perkembangan ilmu-ilmu. Di dalam filsafatlah konsep-konsep seperti Tuhan, keadilan, kebebasan, kebahagiaan, dan berbagai konsep lain yang sentral bagi kehidupan manusia diperbincangkan dan dirumuskan. Tidak terkecuali dalam peradaban Islam. Pernah ada masa ketika para ahli fiqih, tafsir, ilmu kalam, dan ilmuwan Muslim adalah sekaligus filosof. Dan perkembangan ilmu-ilmu Islam memiliki basis yang kuat dalam filsafat. Tapi, bukan hanya terasingkan, filsafat sempat dianggap sebagai ''anak haram'' yang menjadi sasaran sumpah serapah. Maka, terkesan bahwa peradaban Islam mengalami kemandekan. Buku ini berusaha menyampaikan berbagai aspek filsafat Islam secara proporsional, ringkas, populer, dan mudah dipahami, tetapi sedapat mungkin juga cukup komprehensif dan tidak dangkal. Pembaca juga akan mendapati pandangan-pandangan segar yang tak segera bisa didapat dari buku-buku sejenis yang jauh lebih berat. Dengan membaca buku ini, Anda diharapkan dapat mengetahui: - Apa itu filsafat Islam - Kegunaan filsafat Islam - Sejarah dan aliran-aliran dalam filsafat Islam - Konsep-konsep kunci dalam filsafat Islam - Filsafat politik dan filsafat etika. [Mizan, Filsafat, Islam, Indonesia, Haidar Bagir, Indonesia]
Dengan membaca buku ini, Anda diharapkan dapat mengetahui: - Apa itu filsafat Islam - Kegunaan filsafat Islam - Sejarah dan aliran-aliran dalam filsafat Islam - Konsep-konsep kunci dalam filsafat Islam - Filsafat politik dan filsafat etika. ...
| 2018-37476-0004 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2018-37476-0003 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2018-37476-0002 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2017-33933-0001 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2018-37007-0003 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2017-33860-0002 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
| 2017-33860-0001 |
Tersedia di Pustaka Kubang Putih - UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
|
The purpose of this study was to search for a better understanding of bullying in order to develop more effective strategies for preventing it. Although there is general agreement in the research with the present accounting of the incidence of school bullying, and of the long-term negative consequences to self-esteem and mental health, the participants in this study suggested that our understanding of what constitutes or defines a victim or a bully, and the dynamics of aggression and power all need more careful scrutiny.
The purpose of this study was to search for a better understanding of bullying in order to develop more effective strategies for preventing it.
