Sebanyak 2 item atau buku ditemukan

Panduan Praktis Hukum Ketenagakerjaan

Banyak persoalan yang dibahas dalam hukum ketenagakerjaan, misalnya dari soal jenis hubungan kerja, perjanjian kerja, waktu kerja, pengupahan, perselisihan hubungan industrial, keselamatan dan kesehatan kerja, hingga PHK. Semua berada di bawah payung hukum Undang Undang No. 13 Tahun 2003 dan UU No.2 Tahun 2004 tentang Perselisihan Hubungan Industrial. Bagi Anda para karyawan, pengelola SDM, dan para pengusaha tentu harus mengenal hukum praktis ketenagakerjaan ini. Pasalnya, dalam keseharian, perkara tersebut begitu dekat dengan Anda. Dengan begitu, perkara pelanggaran hukum baik, yang dilakukan oleh pengusaha ataupun karyawan bisa ditemukan solusinya, melalui payung hukum yang ada. Nah, agar lebih mudah memahami persoalan ketenagakerjaan, buku Panduan Praktis Hukum Ketenagakerjaan bisa menjawab perkara ini. Buku yang disusun oleh Whimbo Pitoyo, SE, SH, MBA, ini memuat pedoman bidang ketenagakerjaan, dari menerima pekerja sampai pemutusan hubungan kerja (PHK). Buku terbitan Visimedia ini memudahkan pembaca memetakan perkara ketenagakerjaan secara praktis dan mudah. Setidaknya 12 bab penting yang dibahas dalam buku terbitan Visimedia. Dari perkara ketenagakerjaan secara umum, hubungan kerja, perjanjian kerja, keselamatan kerja, hingga cara membuat dokumen perjanjian kerjasama, serta contoh kasus dan tanya jawab ketenagakerjaan. Semuanya ditulis dalam bahasa yang mudah dan sederhana. Buku ini banyak membantu orang yang awam hukum ketenagakerjaan. Dan pastikan Anda memahami perkara ketenagakerjaan dengan terang dan jelas. -VisiMedia-

Sepakat atau tidak, berita acara harus tetap dibuat. 7. Tuntutan normatif minta
bantuan Pegawai Pengawas Ketenagakerjaan. 8. Penyelesaian maksimal tiga
puluh hari melalui mediasi, konsiliasi, maupun arbitrase. C. Hal-Hal yang Perlu ...

Strategi Jitu Memenangi Perkara Perdata dalam Praktik Peradilan

Perkara perdata sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Dari masalah cerai, waris, wan prestasi, ketenagakerjaan, sampai hak kekayaan intelektual. Perkara perdata termasuk dalam ranah hukum privat karena sengketa yang terjadi disebabkan adanya perselisihan kepentingan antarsubjek hukum, yakni orang pribadi atau badan hukum. Kurangnya pengetahuan tentang hukum perdata membuat masyarakat mengalami kesulitan dalam menyelesaikan perkara-perkara perdata yang dihadapi. Buku ini ditulis berdasarkan praktik sehari-hari di lapangan dengan mengulas contoh-contoh kasus, dilengkapi contoh surat-surat yang dipergunakan berdasarkan hukum yang berlaku sehingga mudah dipahami masyarakat. Dengan demikian, buku ini bisa dijadikan panduan bagi masyarakat dalam menghadapi perkara perdata. Memahami Proses Mediasi di Pengadilan Tata Cara Pembuatan Surat-Surat yang Diperlukan (Perjanjian antara Klien dan Advokat, Surat Kuasa, Surat Gugatan, Jawaban atas Gugatan, Eksepsi, Replik, Duplik, & Rekonvensi) Pembuktian, Putusan, Prosedur Eksekusi, & Lelang Prosedur Pengajuan Gugatan Perdata serta Upaya Hukum Biasa & Luar Biasa Strategi Menghadapi Perkara Perdata Tanpa Advokat & Strategi Menghadapi Penyimpangan Para Penegak Hukum -VisiMedia-

... Pembubaran Perkawinan Pisah Meja dan Ranjang Kebapakan dan Asal
Keturunan Anak-anak Kekeluargaan Sedarah dan Semenda Kekuasaan Orang
Tua Penentuan, Perubahan, dan Pencabutan Tunjangan Nafkah
Kebelumdewasaan ...