Visions of political leaders of Indonesian Islamic parties on the relation between religion and state; research.
JAELANI NARO YA YA 31 Partai Persatuan Islam Indonesia (PPII) PAHRUL
ROZI T. DISKUALIFIKASI TIDAK 32 Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
HAMZAH HAZ YA YA 33 Partai Persatuan Sabilillah (PPS) HERMAN
SASTRAWINATA.SH YA TIDAK 34 Partai Pengamal Thareoat Indonesia (PPTI)
MASYKUR LOAMENA YA TIDAK 35 Partai Persatuan Tharlkat Islam (PPTI) DR.
ST. MUCHTAR DOYAH YA TIDAK 36 Partai Politik Thariqat Islam (PPTI)
RAHMAN SABON NAMA YA ...
ke nusantara kita ini, bergaul dengan penduduk, budaya dan agama atau
kepercayaan yang telah ada sebelumnya. Juga dengan agama atau
kepercayaan dan bahkan Ideologi baru yang hadir bersama dengan penjajahan
Barat: Kristen, kapitalisme, sosialisme dan komunisme. Tetapi apakah arti Islam
sebagai asas dari sebuah partai politik? Islam melihat hidup ini sebagai
kesatuan. Pemilahan masalah dan bidang hidup dilakukan hanya untuk
memudahkan manusia melihat dan ...
On the political parties after President Soeharto's step down; collection of articles.
Mungkin Kunto perlu merenung bahwa pada masa kekuasaan Khalifah
Abbasiyah, bisa muncul Imam As Syafi'i, seorang ulama besar yang keluasan
dan kedalaman ilmunya luar biasa, padahal dia adalah seorang anak yatim yang
hidup bersama janda miskin! SDM seperti Imam Syafi'i sangat susah ... Namun,
dengan bekal dua pusaka Rasulullah SAW itu, SDM umat Islam pasti akan 10
kali lebih baik daripada yang lain (QS: Al-Anfal 65). Parpol Islam juga
mempunyai kewajiban ...
Ideologies, strategies, and programs of 48 Indonesian political parties due to contest in the June 1999 election.
Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) Indonesia turut aktif memperkuat kedudukan
PBB sebagai badan internasional yang memelihara dan mempertahankan
perdamaian dunia, sepanjang badan tersebut tidak memihak negara-negara adi
kuasa yang berlagak seperti polisi dunia dalam menghakimi dan menzalimi
rakyat di negara-negara sedang berkembang, khususnya umat Islam. 4.
Ketertiban Dunia yang Berkesusilaan Untuk mencapai ketertiban dan
perdamaian dunia yang lebih ...
Collection of articles on the founding of Islamic parties and their subsequent loss in the 1999 Indonesian elections.
Rezim Orde Baru tidak memberi kesempatan bagi tumbuhnya partai-partai politik
Islam yang kokoh di kancah perpolitikan nasional. Pada pemilu pertama Orde
Baru tahun 1971, partai-partai Islam menjadi partai gurem yang mendapat
perolehan suara kurang dari 10 persen (kecuali NU yang 18,67 persen). Hal ini
disebabkan (1) terlalu lamanya partai-partai Islam non-NU "meninggalkan"
pentas politik nasional, dan (2) karena munculnya kekuatan politik baru —
sebagai rekaan ...
