Pengajaran bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua di sekolah dasar berdasarkan pendekatan linguistik kontrastif

Tujuan ini dapat dicapai melalui berbagai kegiatan kurikuler. Sedangkan
kegiatan kurikuler itu mencakup berbagai bidang studi seperti: Bahasa Indonesia
, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Social, Matematika, dan lain-lain.