Sebanyak 849 item atau buku ditemukan

Menelaah Historiografi Nasional Indonesia

Kajian Kritis terhadap Buku Indonesia dalam Arus Sejarah

Buku Sejarah Nasional Indonesia yang dikatakan sebagai buku standar sejarah Indonesia telah dianggap sebagai sumber otentik di tengah masyarakat Indonesia. Buku itu dijadikan sejarah babon yang menjadi rujukan bagi penulisan sejarah Indonesia sehingga para pengajar sejarah menerapkannya dalam pengajaran sejarah Indonesia. Buku Sejarah Nasional Indonesia merupakan karya historiografis yang ditulis para sejarawan Indonesia setelah melalui proses panjang. Namun seiring perkembangan kajian kesejarahan dan peralihan dari era Orde Baru ke era reformasi, para sejarawan kemudian berupaya melengkapi buku Sejarah Nasional Indonesia yang diterbitkan pada masa pemerintahan Presiden Soeharto itu sehingga muncul buku Indonesia dalam Arus Sejarah yang diterbitkan pada masa pemerintahan Presiden Soesilo Bambang Yudoyono.

Islam berdiri pada 16 Oktober 1905 dan Sarekat Islam berdiri pada 1906.
Pendirian Sarekat Islam biasanya dituliskan pada 10 September 1912 ketika
Sarekat Islam mendapat penetapan hukum di hadapan notaris B. Ter Kuile di
Surakarta.81 Sarekat Islam yang dipimpin Haji Oemar Said Cokroaminoto
merupakan gerakan politik pertama yang menuntut pemerintahan sendiri (
zelfbestuur atau self government) kepada Belanda pada 1916 mendahului Petisi
Soetardjo pada 5 Oktober ...

Potensi dan Strategi Pengelolaan Hutan Lindung Wosi Rendani

Hutan Lindung Wosi Rendani merupakan salah satu kawasan hutan dengan fungsi lindung yang secara hukum dikelola oleh pemerintah Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat.Banyak sekali manfaat atau potensi-potensi yang ada dalam hutan lindung tersebut. Sebagai langkah awal, diupayakan pendataan potensi sebagai dasar penyusunan strategi pengelolaan khususnya dalam rangka mempertahankan fungsi kawasan sebagai hutan lindung. Potensi apa saja yang tersimpan dalam kawasan hutan lindung Wosi Rendani ini?? Mari simak dalam buku ini, yang menjelaskan tentang potensi kawasan hutan lindung Wosi Rendani termasuk potensi tantangan dan beberapa strategi pengelolaan yang dapat dilakukan sesuai potensi yang ada. [Penerbit Deepublish, Deepublish, Kehutanan, hutan , Wosi, Anton Silas Sinery, Rusdi Angrianto, Yohanes Yoseph Rahawarin, Hans F.Z. Peday, acob Manusawai ]

Mari simak dalam buku ini, yang menjelaskan tentang potensi kawasan hutan lindung Wosi Rendani termasuk potensi tantangan dan beberapa strategi pengelolaan yang dapat dilakukan sesuai potensi yang ada. [Penerbit Deepublish, Deepublish, ...

Perubahan Sosial-Budaya Komunitas: Agama Dam

Indonesia dikenal sebagai bangsa yang memiliki pluralitas agama. Agama-agama yang ada bukan saja berupa agama global yang berasal dari luar Indonesia dan kemudian masuk serta berkembang di kawasan ini, tapi juga agama lokal yang lahir dan berkembang di kalangan suku-suku yang ada. Harus diakui bahwa keberadaan kelompok agama-agama lokal tersebut saat ini semakin berkurang bahkan sebagian sudah tidak ada lagi karena berbagai faktor seperti karena adanya kebijakan negara dan misiologi agama global. Satu di antara kelompok agama lokal tersebut adalah agama Adam yang dianut Wong Sikep. Mereka saat ini terus berjuang untuk mempertahankan keberadaannya di tengah-tengah proses perubahan yang terus terjadi. Fokus utama kajian ini adalah memerikan pola bertahan dan perubahan budaya di kalangan penganut agama Adam atau Dam di kalangan Wong Sikep. Kajian tentang agama lokal merupakan salah satu materi dalam mata kuliah Islam dan Budaya Lokal, selain bahasan yang lain seperti budaya etnik, budaya komunitas lokal, tokoh, upacara, tradisi, dan sistem nilai lokal serta perannya masing-masing dalam kehidupan masyarakat. Kajian tentang dialektika antara agama dan budaya lokal selalu melahirkan berbagai kemungkinan jenis keberpengaruhannya. Di satu sisi agama dapat memberikan warna kepada kebudayaan, sedangkan kebudayaan memberi kekayaan terhadap agama. Di sisi lain dapat terjadi budaya lokal dominan dalam mempengaruhi agama. Dari sinilah kemungkinan terjadinya berbagai bentuk hasil dialektika seperti akulturasi, asimilasi, simbiotik, adoptasi, sinkretisme, peminjaman budaya atau budaya cangkok Dalam proses dialektika antara keduanya, dapat terjadi ketegangan dan damai. Ketika budaya lokal dianggap tidak sejalan dengan (sistem doktrin) agama, maka ketegangan dapat terjadi, namun sebaliknya, ketika budaya lokal dianggap sejalan dengan agama, maka damai akan dapat tercipta.

E. Program Komunitas Adat Terpencil Program ini merupakan kegiatan
pemerintah yang ditujukan kepada Wong Sikep. Adapun yang dimaksud
komunitas adat terpencil adalah sekelompok orang atau masyarakat yang hidup
dalam ...

Buku Ajar Budaya Gorontalo, Sebagai Pembentuk Karakter Generasi Penerus

Sebagaimana yang kita tahu, masyarakat Indonesia terbagi dalam suku-suku dan karenanya, terdapat berbagai adat dan budaya sebagai harta yang harus dijaga dan dirawat bersama. Pemahaman akan adat dan budaya sangat perlu untuk diajarkan guna membentuk karakter generasi penerus bangsa sesuai dengan karakter pancasila. Melalui buku ini, pembaca akan mempelajari serba-serbi adat-budaya Gorontalo, meliputi: upacara penyambutan tamu Pohutu Motimamango, upacara adat menjemput dan mengantar Pohutu Molo'opu Wau Mopotolungo, upacara adat penobatan Pohutu Momulanga, upacara adat pernikahan Pohutu Moponika, serta upacara adat pemakaman Pohutu Molalungo. [buku, ajar, budaya, kebudayaan, generasi, penerus, gorontalo, supriyadi, Arip Mulyanto, Manda Rohandi, Mukhlisulfatih Latief ]

pelaksanaannya disesuaikan dengan ketentuan adat. Namun seperti telah
diuraikan sebelumnya kaidah ini telah berubah diubah oleh masyarakat adat
Gorontalo. Seperti kita ketahui adat timbul dari masyarakat sendiri. Dengan
demikian ...

PAPPATAMMA: Perlindungan Perempuan dan Anak Berbasis Kearifan Lokal di Indonesia

Kalimat bijak mengatakan, wanita/perempuan adalah tiang negara. Sedangkan, anak-anak dikatakan, merupakan harapan bangsa. Tak berlebihan jika dikatakan demikian memang. Peran perempuan sangatlah penting dalam rangka tegaknya suatu keluarga yang harmonis, yang pada gilirannya akan berpengaruh pada anak-anak yang berprestasi. Kemudian, anak-anak juga memainkan peranan signifikan dalam konteks sebagai pelanjut estafet bangsa kita. Menyadari pentingnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, maka para guru penulis yang tergabung dalam Agupena berinisiatif untuk membuat buku ini. Buku ini ditulis dengan berusaha mencari apa saja unsur-unsur budaya lokal di Indonesia yang relevan dalam pemberdayaan perempuan dan anak.

Menyadari pentingnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, maka para guru penulis yang tergabung dalam Agupena berinisiatif untuk membuat buku ini.

PAI Interdisipliner: Layanan Khusus CIBI, Kenakalan Remaja, Integrasi IMTAQ & IPTEK, Pendidikan Anti Kekerasan, dan Kurikulum berbasis Karakter

Proses pendidikan membutuhkan kesiapan semua pihak lembaga pendidikan terutama pihak internal lembaga pendidikan untuk dapat memberikan pelayanan yang relevan dengan kondisi peserta didiknya. Layanan khusus perlu disediakan bagi peserta didik yang berkebutuhan khusus, kenakalan remaja perlu dihadapi dengan strategi pembinaan yang tepat, dikotomi ilmu agama dan umum perlu diintegrasikan dalam pembelajaran sehingga tidak muncul pemahaman yang terpisah antara keduanya, kekerasan dalam pendidikan perlu dikendalikan sehingga tujuan pendidikan sesuai dengan ajaran Islam, begitupun kurikulum pendidikan pada lembaga pendidikan perlu diarahkan dan diatur agar dapat menumbuhkan karakter-karakter yang baik pada peserta didik. Buku ini, sangat tepat untuk dijadikan referensi bagi para guru dan para pimpinan lembaga pendidikan dalam rangka memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan stakeholdersnya yang beranekaragam kebutuhannya agar tetap mendapatkan layanan pendidikan yang berorientasi menjadi manusia yang lebih baik di masanya yang akan datang.

Proses pendidikan membutuhkan kesiapan semua pihak lembaga pendidikan terutama pihak internal lembaga pendidikan untuk dapat memberikan pelayanan yang relevan dengan kondisi peserta didiknya.

Convergentive Design Kurikulum Pendidikan Pesantren (Konsepsi dan Aplikasinya)

Buku ini terdiri dari tujuh bab, yaitu pertama pendahuluan yang berisikan latar belakang dan pembahasan yang berhubungan dengan Convergentive Design Kurikulum Pendidikan Pesantren (Konsepsi dan Aplikasinya), bab kedua berisi pembahasan tentang kurikulum, bab ketiga membahas tentang pengembangan kurikulum, bab keempat berisi tentang kurikulum pendidikan Islam, bab kelima membahas tentang pondok pesantren, bab keenam berisi tentang implementasi Convergentive Design Kurikulum Pendidikan Pesantren di Pondok Pesantren Al-Azhaar Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan, bab ketujuh adalah penutup yang berisi kesimpulan.

Karel A. Steenbrink dalam buku, ”Pesantren Madrasah Sekolah: Pendidikan
Islam dalam Kurun Moderen”.11 Dalam buku ... pendidikan yang dualis, situasi
pendidikan Islam pada awal abad ke20, pembaharuan pendidikan Islam di
Indonesia ...

Konsep dan Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar

Kurikulum 2013 saat ini tengah marak diperbincangan oleh sebagian besar masyarakat, terlebih bagi para pelaku pendidikan, baik itu terkait latar belakang kemunculannya, uji coba pelaksanaan di lapangan hingga pada persoalan evaluasinya. Beberapa kalangan menyambut baik terhadap kebijakan ini, namun tidak sedikit pula yang menolaknya. Pada dasarnya kurikulum 2013 ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Sebagai kaum terdidik, dalam menentukan kelayakan dan kepatutan terhadap kebijakan baru perlu dipelajari secara seksama, dipahami kemudian menunggu hasil dari uji coba pelaksanaan tersebut. Namun kenyataannya, banyak di antara kita lebih mengomentari terhadap kebijakan baru sebelum mengetahui dan menkajinya. Sekolah dasar sebagai sebuah institusi pendidikan yang notabennya menjadi salah satu pelaksana kurikulum 2013 diharapkan mampu melaksanakan secara baik. Selain itu, sekolah perlu memahami secara cermat terkait konsep, perencanaan, proses pembelajaran sampai tahap evaluasi. Dengan demikian, keberadaan kurikulum 2013 semakin dapat meningkatkan kompetensu guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran

Kurikulum 2013 saat ini tengah marak diperbincangan oleh sebagian besar masyarakat, terlebih bagi para pelaku pendidikan, baik itu terkait latar belakang kemunculannya, uji coba pelaksanaan di lapangan hingga pada persoalan evaluasinya.

Metode Penelitian Teknik Informatika

Buku dengan judul “METODE PENELITIAN TEKNIK INFORMATIKA” ini, alhamdulillah telah selesai kami susun. Dengan mengetengahkan tentang metode penelitian menurut Islam dan beberapa identifikasi masalah seputar Teknik Informatika.

Buku dengan judul “METODE PENELITIAN TEKNIK INFORMATIKA” ini, alhamdulillah telah selesai kami susun. Dengan mengetengahkan tentang metode penelitian menurut Islam dan beberapa identifikasi masalah seputar Teknik Informatika.

Pendidikan Teknik dan Vokasional:

Menggali Pengalaman Sukses Institusi Bi-National di Negeri Jiran, dari Konsep hingga Implementasi

Pendidikan teknik dan vokasional termasuk dalam jenis pendidikan kejuruan dan vokasi dalam sistem pendidikan di Indonesia yang bertujuan menyiapkan dan memberi bekal peserta didik dengan keterampilan dan keahlian untuk bekerja dalam bidang tertentu. Pada jalur pendidikan formal, bentuk pendidikan jenjang pendidikan menengah dikenal dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK). Sedangkan pada jenjang pendidikan tinggi bentuk pendidikannya dikenal dengan Politeknik atau program Diploma. Dalam khasanah buku-buku pendidikan, belum banyak yang menulis tentang apa dan bagaimana pendidikan kejuruan dan vokasi tersebut. Untuk itu, penulis ingin berbagi sedikit pengetahuan dan pengalaman tentang pendidikan kejuruan dan vokasi, terutama terkait dengan pengelolaan dan pembelajarannya. Penulisan buku ini dimaksudkan untuk menggali dan memetik kisah baik (best practices) dan sukses tentang pendidikan teknik dan vokasional yang dilaksanakan dengan pola kerjasama antara kerajaan Malaysia dan negara Jerman (bi-national) di bidang pendidikan teknik. Negara Jerman merupakan salah satu negara maju yang sistem pendidikannya banyak dijadikan sebagai rujukan, terutama dalam pendidikan kejuruan dan vokasi oleh negara lain. Buku ini terdiri atas delapan bagian. Bagian pendahuluan tentang pendidikan teknik dan vokasional secara umum dan membahas kebutuhan tenaga kerja terampil serta sekilas tentang pertumbuhan ekonomi di Malaysia. Bagian kedua tentang sistem pendidikan dan latihan di Malaysia untuk menyiapkan tenaga terampil di bidang teknik dan vokasional. Bagian tiga tentang German-Malaysian Institute (GMI) yang merupakan institusi binational kerjasama kerajaan Malaysia dengan negara Jerman. Bagian empat tentang strategi pembelajaran di institusi GMI. Bagian lima tentang identifikasi faktor penentu kesuksesan. Bagian enam tentang implikasi model pendidikan dan latihan terhadap keterampilan peserta didik. Bagian tujuh tentang analisis sistem pendidikan teknik dan vokasional terpadu, dan bagian terakhir adalah kesimpulan dari buku ini. Buku ini dapat digunakan oleh pemangku kepentingan di bidang pendidikan kejuruan dan vokasi, khususnya guru dan kepala sekolah SMK, dosen Politeknik dan program Diploma, pengembang dan pimpinan proyek pendidikan kejuruan dan vokasi, serta masyarakat lainnya.

Selain itu, peserta didik yang mempunyai SPM dapat mengikuti pendidikan
lanjutan (tertiari) pada Kolej Komuniti (Community College), Politeknik, Institut
Pendidikan dan Latihan Lanjutan atau program Diploma di Universitas. 2.1.
Pendidikan ...