Sebanyak 292 item atau buku ditemukan

Senior Executive Reward

Key Models and Practices

Executive pay remains a contentious topic for many organizations. Unfortunately for company executives, much of the writing about it is either sensationalist or highly academic; none of it much help to the reader looking for a balanced and informed view of the subject. Sandy Pepper provides company executives, investors, and advisers with a summary of the main theories (from economics, game theory and the behavioural sciences) and best practices (in corporate governance, tax, accounting, compliance and so on) that relate to the compensation of senior executives. He also reviews the current state of corporate governance as it affects executive reward in Europe and the US. And he backs the text up with case study examples. Senior Executive Reward is an intelligent, practical and balanced explanation of the basis on which modern executives are compensated - and why. It is must-have reading for anyone who is interested in the complex and often controversial topic of executive pay, particularly remuneration committee members, professional advisers and senior executives anxious to understand for themselves (and explain to others) the basis on which they are rewarded.

He also reviews the current state of corporate governance as it affects executive reward in Europe and the US. And he backs the text up with case study examples.

Kusnadi, kritikus, seniman, pendidik

Festschrift in honor of Kusnadi, b. 1921, an Indonesian painter.

Secara otodidak melatih melukis kawan-kawan dekat, dengan model pertama
teman dekatnya, Subroto. Kemudian ia juga melukis ayahnya dengan konte dan
pastel. Tahun 1942 ia ikut kakak iparnya, ... Karir dan Pekerjaan Di kantor
Peredaran Film seJawa Kusnadi bekerja sebagai desainer, yang tugasnya
membuat lukisan-lukisan dari foto, yang kemudian dikembangkan dalam slide-
slide. Sambil bekerja ia belajar melukis wajah kepada Basoeki Abdullah, di
samping melukis ...

Darah Seni: Petualangan Sherlock Holmes (Art in the Blood)

London. December, 1888. Sherlock Holmes, 34 tahun, terpuruk dan kembali kecanduan kokain setelah penyelidikan kasus The Ripper. Watson tak bisa menenangkan ataupun menyadarkan temannya—sampai sebuah surat bersandi datang dari Paris. Mlle La Victoire, bintang kabaret Prancis yang cantik menuliskan bahwa putra termudanya menghilang, dan ia telah diserang di jalanan Montmartre. Sherlock Holmes bergegas ke Paris bersama Watson. Mereka menemukan bahwa anak yang hilang itu hanya awal dari masalah yang lebih besar lagi. Patung yang paling berharga setelah patung Winged Victory telah dicuri dari Marseilles, dan beberapa anak di Lancashire telah dibunuh. Semua petunjuk dari ketiga kasus itu mengarah pada satu pria pengoleksi barang seni, yang tampaknya tak tersentuh oleh hukum. Akankah Sherlock berhasil menemukan anak yang hilang itu tepat waktu dan menghentikan rangkaian pembunuhan tersebut? Tetapi, untuk melakukan hal itu ia harus selalu selangkah lebih maju dibandingkan rivalnya, dan menghadapi ancaman ikut campur sang kakak, Mycroft.

Darah Seni: Petualangan Sherlock Holmes London. December, 1888. Sherlock
Holmes, 34 tahun, terpuruk dan kembali kecanduan kokain setelah penyelidikan
kasus The Ripper. Watson tak bisa menenangkan ataupun menyadarkan
temannya—sampai sebuah surat bersandi datang dari Paris. Mlle La Victoire,
bintang kabaret Prancis yang cantik menuliskan bahwa putra termudanya
menghilang, dan ia telah diserang di jalanan Montmartre. - 3 /G C. Sherlock
Holmes bergegas ke ...

Pluralitas makna seni pertunjukan dan representasi identitas

Adil, Haji Buyong, Sejarah Sebangsa, Kualalumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka
Kementerian Pelajaran Malaysia, 1981 Andaya, Barbara Watson dan Virginia
Matheson, "Pikiran Islam dan Tradisi Melayu", dalam Anthony Reid & David Marr,
Dari Raja Ali Haji Hingga Hamka, Jakarta : Grafiti Pers, 1983:. 97-120 Badan
Pusat Statistik, Kepualauan Riau Dalam Angka 2001, Tanjung Pinang : BPS &
Bappeda Kepri, 2002 Badan Pusat Statistik, Penduduk Riau Hasil Sensus
Penduduk ...