In this book the authors address five central problems in the study of second language acquisition: transfer, staged development, cross-learner systematicity, incompleteness and variability. The book begins with a definition of each of these areas and an indication of why they are important for understanding SLA. In Chapters 2-4 attempts to explain these phenomena via early linguistic, sociolinguistic, and cognitive approaches are examined. It is argued that they all fail because they attach insufficient importance to the nature of language. In Chapters 5-9 the central problems are approached from the perspective of Universal Grammar and parametric variation: it is considered that this approach provides greater insights into transfer, staged development, cross-learner systematicity and into some aspects of completeness, but that it has difficulty accounting for variability. Variability, it is then argued in Chapters 10-13, is more attributable to factors related to language use and language processing. The most important of these are: the learner's need to develop hypotheses from data where Universal Grammar may not be accessible or applicable; the learner's need to transform linguistic knowledge into the productions required for language processing in real-time; and the learner's need to communicate effectively with an incomplete linguistic system. The variability observed in second language learners who began learning after the age of seven is attributed to the use of multiple knowledge sources and the different kinds of productions which may underlie second language use. The strands making up this argument are then brought together in Chapter 14 in a single model and indications of further directions for research are provided.
Language. Processing. In Chapter 10 we argued that there are three main
causes of the variability which is characteristic of L2 learning but not of Ll
learning. In Chapter 11, we have given detailed consideration to the first of these,
the multiple ...
Contains 100 easy-to-use practice vocabulary tests with a clear marking system on each page so that progress can be easily checked. It can be used on its own, for self-study or in the classroom, or to reinforce the vocabulary covered in English Vocabulary in Use Upper-intermediate Third edition, available separately. CEF: B2.
Cassius Felix uses only matrix (25 times). The Latin translation of Hippocr. Aer.
has matrix 3 times (rendering both p/fp-pa and uorepa; for the former translated
see 21, p. 41.7, and for the latter, see 7, p. 13.15). Vterus outnumbers matrix (4 ...
Historiografi yang berkembang di era keterbukaan seperti yang terjadi saat ini telah membuka lebar peluang versi-versi yang berbeda tentang suatu peristiwa sejarah. Hal ini berpotensi menimbulkan beberapa kemungkinan dalam masyarakat. Pertama, kecenderungan perubahan pola pikir dari masyarakat itu menjadi lebih dewasa. Akan tetapi, ada pula kecenderungan yang bertolak belakang dengan kemungkinan pertama: adanya kebingungan di kalangan masyarakat. Kecenderungan ini muncul karena selama ini masyarakat hanya diperkenalkan dengan satu realitas tunggal dan belum terbiasa dengan pemikiran-pemikiran alternatif. Permasalahan inisungguh menjadi satu hal yang dilematis, sehingga diperlukan suatu upaya untuk mengubahnya. Salah satu upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang beragam kontroversi dalam sejarah dapat dilakukan melalui pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial. Akan tetapi, upaya untuk mengajarkan sejarah kontroversial masih merupakan hal yang relatif baru, terutama pada materi-materi kontroversial yang muncul setelah reformasi. Oleh karena itu, buku ‘Sejarah Kontroversial di Indonesia: Perspektif Pendidikan’ ini hadir sebagai sebuah kajian ilmiah tentang bagaimana relevansi dan seluk beluk sejarah kontroversial ditinjau dari konteks pendidikan. Buku ini mencoba untuk menganalisis pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial secara lebih mendalam, sehingga mampu memberikan gambaran bagi ilmuwan dan praktisi pendidikan sejarah untuk menumbuhkan kesadaran kritis peserta didik. Buku ‘Sejarah Kontroversial di Indonesia: Perspektif Pendidikan’ menguraikan secara filosofis tentang anatomi sejarah kontroversial di Indonesia serta urgensi dan tujuan pembelajaran sejarah kontroversial. Kemudian diuraikan pula tentang berbagai kepentingan dalam pendidikan sejarah yang menjadi hambatan pembelajaran sejarah kontroversial. Buku ini juga menguraikan tentang bagaimana potensi pembelajaran sejarah kontroversial sebagai media rekonsiliasi konflik serta strategi penerapannya dalam praksis pembelajaran di dalam kelas dengan menggunakan pendekatan pedagogik kritis.
Ia lebih melihat peran Sarekat Islam sebagai organisasi pergerakan yang
bersifat nasional dan bergerak dalam berbagai ... Peristiwa fenomenal yang
kontroversial misalnya terkait dengan penerapan kebijakan, perlawanan, dan
momen ...
An Educator's Guide to Better Understanding the Personal Side of Students' Lives is a road map on how the education community can elevate the teacher's advising role, the most underutilized helping resource in the school, to its rightful place as the primary source of academic and non-academic help for students.
In my reading, the model clings to the out-of- date and vague role definition of
counselors that says, "In ASCA's National Model for School Counseling Programs the school counselor is described as a program leader. In this
leadership role, the ...
Studie over de factoren die meespelen bij de verspreiding van een taal en de conflicten die ontstaan tussen wereldwijd belangrijke talen, met als voorbeeld de Engelse en de Franse taal
Studie over de factoren die meespelen bij de verspreiding van een taal en de conflicten die ontstaan tussen wereldwijd belangrijke talen, met als voorbeeld de Engelse en de Franse taal
Sociolinguistics: Method and Interpretation presents a thorough and practical description of current sociolinguistic methodology while recognizing that methodological decisions can never be separated from questions of theory. Presents a thorough and practical description of current sociolinguistic methodology. Considers a range of issues including speaker selection, data collection, social considerations, phonological and syntactical variation, style-shifting and code-switching. Recognizes that methodological decisions can never be separated from questions of theory. Stresses the need for the entire research process from the initial design of the project to the interpretation of results to be grounded in theoretically defensible positions. Shows how the research paradigm established by a few influential pioneers has been fruitfully expanded by exciting new trends.
Sebelum masuk Islam, Mush'ab adalah orang yang bertabur kekayaan dan
kemewahan karena orang tuanya sangat kaya. Sesudah ia menyatakan
keislamannya di hadapan Nabi saw., kenikmatan dunia itu menjauh darinya.
Tubuh yang ...
