Sebanyak 219 item atau buku ditemukan

La Tahzan For Kids

Buku ini mengajak Adik-adik untuk menemukan kegembiraan melalui cerita keseharian, hikmah & pelajaran yang bermanfaat. Juga ada lembar kreatif. Asyik, kan! [DAR! Mizan, Inspirasi, Motivasi, Indonesia]

La Tahzan for Children

La Tahzan ... Jangan bersedih! Jadikan hidup kita penuh warna. Simak saja kisah-kisah penuh makna dari Salsa yang kreatif, Alika yang senang berbagi, Dewi yang pemaaf, Ilham yang rendah hati, dan kisah-kisah lainnya. Adik-adik dijamin suka dan enggak bakalan sedih, deh! Nah...jadi, tersenyumlah! [Mizan, DAR Mizan, Cerita, Anak]

La Tahzan .... Jangan bersedih! Jadikan hidup kita penuh warna. Simak saja
kisah-kisah penuh makna dari Salsa yang kreatif, Alika yang senang berbagi.
Dewi yang pemaaf. Ilham yang rendah hati, dan kisah-kisah lainnya. Adik-adik
dijamin ...

Penelitian Hukum Non-Doktrinal Trend Penggunaan Metode & Teknik Penelitian Sosial di Bidang Hukum

Pada serial sebelumnya, telah disinggung tentang adanya trend pada berbagai fakultas dan atau program studi hukum, baik Strata I maupun Pascasarjana, kecenderungan melakukan pendekatan nondoktrinal terhadap hukum dalam rangka penyelesaian studi mahasiswanya. Hanya saja, bahwa proposal-proposal tersebut seringkali tidak jelas pendekatan apa yang digunakan, bahkan terkesan seperti ramuan “gado-gado”, meskipun pada akhirnya si penyusun tetap saja akan bergelar “Sarjana Hukum”, “Magister Hukum”, atau pun “Doktor Ilmu Hukum”, tentu saja (jangan hanya) karena yang bersangkutan memang terdaftar sebagai mahasiswa pada fakultas/program studi hukum. Idealnya, seorang “Sarjana Hukum”, seharusnya memiliki karakteristik ilmu pengetahuan, kemampuan, termasuk melakukan penelitian yang memang dapat dipertanggungjawabkan sebagai sebuah hasil penelitian hukum. Meskipun demikian, tentu saja teramat sulit menjauhi pendekatan yang bersifat non-doktrinal, karena ilmu hukum, apalagi praktik hukum yang semakin tidak otonom. Di samping itu, berbagai kelemahan hukum (perundang-undangan) semakin memperlihatkan urgensi pendekatan non-doktrinal dalam rangka pembangunan sistem hukum nasional. Buku ini sungguh masih jauh dari kesempurnaan, tetapi paling tidak diharapkan membantu mahasiswa untuk memahami beberapa pembeda utama antara penekatan doktrinal (baca buku: Penelitian Hukum Doktrinal) dengan isi buku ini. Oleh karena itu, saran dan koreksi dari sidang pembaca, akan sangat bermanfaat.

Analisis Data Penelitian Kualitatif. RajaGrafindo Persada, Jakarta. Fred N.
Kerlinger, 998. Asas-asas Penelitian Behavioral. Gadjahmada University Press,
Yogyakarta. Hadari Nawawi, 1995. Metode Penelitian Sosial. Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta. I Gusti Ngurah Agung, 1992. Metode Penelitian
Sosial (Pengertian dan Pemaknaan Praktis). Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Lexy J. Moleong, 1994. Metodolgi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya,
Bandung.

Reformasi pendidikan

sebuah rekomendasi

Menurut Bertens "nilai merupakan sesuatu yang menarik bagi kita; sesuatu yang
kita cari; sesuatu yang menyenangkan; sesuatu yang disukai dan diinginkan;
singkatnya, sesuatu yang baik". Nilai-nilai itu menurut Max Scheler merupakan ...

Introduktion til demografisk metode

København: Danmarks Statistik. Andersen, Otto, Lisbeth Laursen & Jørn K.
Petersen (2005): Erhverv og dødelighed 1996-2000, København: Danmarks
Statistik. Banggaard, Grethe (2004): Befolkning sfremmende foranstaltninger og
faldende ...